Skip to main content

Featured

Jin BTS akhirnya selesaikan wajib militernya sebagai warga negara Korea Selatan

Seoul , Kabar gembira bagi ARMY di seluruh dunia! Kim Seokjin atau lebih akrab disapa Jin, anggota boygroup BTS berhasil menyelesaikan wajib militernya.  Mengutip the KoreaTimes, tampak Jin mendapatkan buket bunga saat meninggalkan acara perayaan 5 tahun Divisi Infanteri Angkatan Darat di Yeoncheon, (12/06).  Dalam acara itu, Jin sempat reuni dengan 5 member BTS lainnya yang masih menjalankan wajib militer yakni; V, Jungkook, Jimin, J-Hope, dan RM.  Disebutkan Suga, satu-satunya member yang absen pada acara tersebut.  Kepada media, Jin menyapa Army dengan berkata, " Hai, ARMY !" sambil tersenyum.  Perayaan privat Jin ini menandakan kemungkinan Jin akan segera kembali ke industri hiburan lagi seperti biasa.  Tentu saja itu berita baik bagi penggemar BTS. Hal itu bisa dilihat dari ucapan selamat yang tidak berhenti diucapkan ARMY kepada Jin.  Bagaimana? Apa kamu termasuk yang ARMY itu? 

Terpaksa Menikah dengan Ustadz Ganteng Bab 4

 


Judul
 
- Terpaksa Menikah dengan Ustadz Ganteng (Facebook) 
 
- Untuk Ayselina (Novelme) 
 
Prekuel: Selingkuh Dengan Desi 
 
Part 4 : Malam Pertama 🤩 
 
Yusuf POV 
 
Aku menikahi Aysel dengan sungguh-sungguh dan aku siap mengatasi risiko apa pun yang akan menimpa rumah tangga kami. Aku tahu Aysel masih terlalu muda untuk menikah dan aku siap menghadapi sikap kekanakan yang dia miliki, aku tahu Aysel tidak mencintaiku, dan aku juga tahu dia terpaksa menikah denganku. Mencintai memang sangat sulit, cinta datang dari lubuk hati yang paling dalam bukan dengan paksaan. Tapi aku percaya pada keajaiban Tuhan, cintaku yang besar akan aku hujani pada istriku, sampai dia tak bisa menolak cintaku lagi. 
 
Aku mencintai Aysel. Dia adalah satu-satunya perempuan yang bisa aku pandangi sesuka hatiku. Dia merupakan wanita pertama yang mengisi kekosongan hatiku. Aku tidak pernah memandangi cewek sehingga saat melihat Aysel hatiku berdegup kencang. Aku terpesona pada wajah cantiknya. Pipi Aysel berkilau dan aku tak bisa berhenti memandangi dia. 
 
"Aysel, Bolehkah aku mengecup keningmu?" ucapku dengan sopan. 
 
Aysel tidak menjawab, aku menganggap itu sebagai tanda bahwa dia setuju. Aku mendaratkan kecupan pertamaku di kening istriku secara perlahan. Aysel menunduk sambil menangis. Aku tidak mengerti maksud dari tangisan itu. Malam pertama kami diawali dengan air mata Aysel. Sebuah sinyal yang membuktikan jikalau Aysel tidak mencintaiku. Tangisan itu seolah penolakan besar dari Aysel. Aku mengembuskan napas dengan cukup pelan. 
 
Pandanganku tak bisa kualihkan dari istriku. Kutangkup kedua wajah Aysel sampai bola mata kami saling bertemu. Mata Aysel berwarna coklat kemerahan, mata itu sangat indah--tak pantas menampakkan sebuah kesedihan. Kuhapus air mata yang membasahi pipi putih Aysel. 
 
"Kamu tidak mencintaiku?" tanyaku, namun Aysel tak merespon pertanyaan itu. Diamnya seakan mengiyakan pertanyaanku. Aku tidak tahu pasti kehidupan sehari-hari Aysel. Aku tidak tahu apakah dia punya pacar atau tidak. Sebelum menikah aku lupa menanyakan itu. Aku tidak mau Aysel terluka karena menikah dengan aku. Setahuku Aysel tidak punya kekasih. Begitu kata Ibuku saat membicarakan Aysel kepadaku. 
 
 Link lengkap : https://share.novelme.id/starShare.html?novelId=null&chapterId=null

Comments

Popular Posts